Loading Content...

Berproses dalam Paduan Suara

Apa sih yang terlintas dalam benak kamu ketika mendengar kata “Paduan Suara”? bernyanyi bersama? lagu yang membosankan? atau mungkin ketinggalan jaman? Banyak orang menganggap bahwa bergabung dalam suatu paduan suara hanyalah sekedar bisa /mau bernyanyi. Padahal, paduan suara itu lebih dari sekedar bernyanyi. Kerja keras, usaha, kerendahan hati, empati, komitmen, disiplin, dan manajemen waktu. Setidaknya beberapa hal ini bisa kita pelajari ketika kita bergabung di dalam paduan suara.

Seperti tubuh yang terdiri dari banyak anggota namun satu, demikian pula paduan suara yang didalamnya terdiri berbagai suara berpadu menjadi satu dalam harmoni yang dapat menceritakan banyak hal. Apakah kemudian kemampuan bernyanyi menjadi satu-satunya faktor penting? Tentulah tidak. Lebih dari itu, kesatuan hati dan semangat kebersamaan menjadi dasar yang tidak mudah dicapai.

Tidak sedikit paduan suara yang mengejar kesempurnaan nada, hingga lupa membangun rasa kebersamaan diantara anggotanya. Padahal sama seperti suatu pesekutuan, hubungan dan interaksi diantara seluruh komponen paduan suara menjadi faktor keberhasilan yang sangat penting. Kadang kita terlalu sibuk melatih suara, hingga lupa melatih kepekaan diantara kita. Terlalu sibuk, hingga sekedar makan bersama saja kita tidak sempat.

Tentu tidak sedikit kisah sukses paduan suara di negeri kita yang diwarnai dengan kerja keras dan proses panjang hingga dapat mencapai kesuksesan. Kesatuan hati tentunya merupakan keutamaan yang tidak dapat dikesampingkan. Harus disadari bahwa suara akan berpadu dengan baik ketika hati para penyanyinya juga telah menyatu.

Suatu analogi yang cukup baik untuk menggambarkan maksud diatas adalah seperti membuat kue. Ketika kita ingin membuat kue, kita membutuhkan bahan-bahan seperti tepung, telur, air, mentega, dan sebagainya. Ada yang butuh 1 kilo, ada yang hanya dibutuhkan sedikit. Tapi kalau ditanya manakah dari bahan-bahan ini yang paling penting? tepungkah? telurkah? tentu semua bahan ini penting dengan takarannya masing. Demikian pula dalam paduan suara, tentu semua suara penting dengan porsinya masing-masing. Kelemahan satu orang akan menjadi kelemahan seluruh paduan suara, demikian pula sebaliknya. Jika semua anggota memiliki semangat yang sama untuk terus maju, tentu buah kesuksesan bukanlah hal yang sulit untuk diperoleh.

Salam paduan suara!

Ken Steven

    Leave Your Comment Here